bspradiopekalongan.com – Satpol P3KP Kota Pekalongan, memberikan instruksikan Camat dan Lurah untuk Ingatkan Warganya Potensi Bahaya Kebakaran. Hal ini diakibatkan adanya fenomena El Nino dan Indian Ocean Dipole (IOD) menyebabkan peningkatan suhu ekstrem yang berpotensi terhadap ancaman kebakaran.
Perlunya kewaspadaan tersebut dalam rangka mencegah terjadinya potensi kebakaran jelang puncak kemarau kering 2023 diprediksi akan terjadi pada Agustus hingga awal September dengan kondisi jauh lebih kering dibanding kurun waktu 3 tahun terakhir.
Kasatpol P3KP Kota Pekalongan, Sriyana ditemui di ruang kerjanya, Selasa (8/8/2023) menjelaskan. Fakta yang ada di Kota Pekalongan dalam satu hari itu sempat ada 4 kejadian kebakaran. Ini sangat memprihatinkan sehingga kami berkewajiban untuk menyosialisasikan dan memberikan himbauan melalui para camat dan lurah untuk disampaikan ke warganya dalam rangka mengantisipasi potensi kejadian-kejadian kebakaran ke depan.
Menurut Sriyana, kondisi cuaca saat ini cenderung terjadi peningkatan suhu ekstrem yang berpotensi terhadap ancaman kebakaran, terlebih pada menjelang momentum Peringatan HUT Kemerdekaan 17 Agustus ini, masyarakat banyak melakukan kerja bakti bersih-bersih sampah yang dimungkinkan bisa terjadi kebakaran jika sampah itu dibakar secara sembarangan.
Selain menerbitkan Surat Edaran, lanjut Kasatpol Sriyana, jajaran Satpol -P3KP juga terus gencar melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat bahkan menyasar juga kepada anak-anak usia dini untuk antisipasi bahaya kebakaran. (Adm-02A)