bspradiopekalongan.com – Adenovirus bukan virus baru. Pada tahun 2022 lalu, sejumlah anak di
Inggris juga harus menjalani perawatan di rumah sakit akibat terserangadenovirus.
Adenovirus sebenarnya merupakan kelompok virus yang biasanya menginfeksi hewan. Tapi, virus ini juga bisa menginfeksi manusia. Sebutan adenovirus sendiri muncul karena virus ini biasa tinggal di adenoids atau amandel.
Melansir laman Cleveland Clinic, virus ini bisa menyebabkan infeksi ringan hingga parah di seluruh tubuh. Tapi, virus ini paling sering memengaruhi saluran pernapasan.
Virus ini tidak hanya menyerang anak, orang dewasa juga bisa terserang adenovirus. Bayi di bawah usia lima tahun menjadi kelompok paling rawan.
Gejala adenovirus
Gejala adenovirus sendiri sebenarnya tergantung pada bagian tubuh mana yang terserang virus ini.
Sebagian besar kasus adenovirus umumnya menyerang saluran pernapasan. Berikut beberapa gejala yang muncul:
- batuk,
- demam,
- pilek,
- sakit tenggorokan,
- mata merah muda,
- infeksi telinga,
- pembengkakan kelenjar getah bening,
- dada dingin,
- radang paru-paru.
Perlu diketahui, adenovirus juga bisa menyerang saluran pencernaan. Biasanya diare akan jadi salah satu gejala yang muncul saat virus ini menyerang saluran pencernaan.
Anda juga mungkin mengalami gastroenteritis. Gastroenteritis adalah peradangan pada lambung atau usus. Kondisi ini dapat menyebabkan sakit perut, diare, mual, dan muntah.
Penularan adenovirus
Cara paling ampuh agar tidak tertular penyakit ini adalah mencegah dan menghindari bagaimana virus ini bisa masuk ke tubuh Anda. Berikut adalah beberapa hal yang bisa jadi wadah penyebaran adenovirus.
- Udara. Virus bisa menyebar melalui udara. Virus menyebar saat orang yang terinfeksi batuk dan bersin.
- Kontak erat, Virus juga bisa menyebar dari orang ke orang lewat kontak erat seperti berciuman atau berpelukan.
- Melalui benda, Virus juga dapat masuk melalui benda-benda yang terkontaminasi saat Anda sentuh. Jangan lupa rajin mencuci tangan untuk pencegahan adenovirus.
- Kotoran (tinja), Virus dapat menyebar melalui tinja orang yang terinfeksi. Misalnya, Anda bisatertular saat mengganti popok bayi.
- Air, Virus dapat menyebar melalui air yang tidak mengandung klorin. Misalnya, jika seseorang yang terinfeksi adenovirus berenang di kolam renang tanpa klorin yang cukup.
Adenovirus sendiri dikenal resisten terhadap banyak desinfektan umum. Oleh karena itu, adenovirus bisa menempel di permukaan benda dalam waktu yang cukup lama. (VAL/Adm-01)