bspradiopekalongan.com, KABAR NU – Tak kunjung berhentinya persoalan remaja yang terjadi di republik ini, Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (PW IPNU-IPPNU) Jawa Tengah memberikan perhatian khusus terhadap problematika remaja yang semakin merajalela.
Menurut Wakil Ketua PW IPNU Jateng M Ragil saat membuka kegiatan Konfercab PC IPNU IPPNU Batang menyebutkan. Terhadap banyaknya permasalahan remaja yang perlu diselesaikan melalui cara alternatif dan strategis, yakni riset pelajar ke sekolah-sekolah kemudian ditindaklanjuti secara kolektif. Menurutnya, Riset tentang kasus usia remaja menjadi urgensi PW IPNU dan IPPNU sebagai upaya pencegahan dan penanggulangan masalah remaja di Jawa Tengah
Ragil menambahkan, banyak hal yang harus disadari bersama bahwa kekerasan seksual, bullying, judi online dan pinjam online menjadi masalah yang harus diatensikan. Ikhtiar yang dilakukan IPNU dan IPPNU Jawa Tengah yakni, program kerja riset pelajar berkolaborasi dengan Pemerintah Daerah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah dan Lembaga Pendidikan (LP) Ma’arif NU Jawa Tengah.
Selain memasifkan kuisioner riset pelajar, tantangan selanjutnya menurut Ragil, masalah bullying di kalangan pelajar generasi alpha. Salah satu hal yang dapat disiasati adalah pembatasan asupan informasi untuk mengatur algoritma media sosial. Seperti Judi online dan pinjaman online yang tidak mengenal usia juga merambah ke kalangan pelajar. Jangan sampai melakukan tindakan itu apalagi dengan latar belakang gengsi atau fomo untuk menyesuaikan kehidupan fashion sekarang. (Adm-03A)