bspradiopekalongan.com, KAJEN – Musim panen di Desa Bulaksari, Kecamatan Pekalongan, telah tiba, dan para petani di wilayah ini merayakan hasil panen yang melimpah. Dalam beberapa hari terakhir, warga desa yang mayoritas berprofesi sebagai petani padi ini melakukan kegiatan panen serap gabah di lahan persawahan mereka.
Kapolres Pekalongan bersama Dandim 0710 Pekalongan menghadiri kegiatan panen sergap / serap gabah di area persawahan Desa Bulaksari dan Desa Ketanon Ageng, Kecamatan Sragi, Kabupaten Pekalongan, Rabu 05 Maret 2025 untuk melihat momen penting bagi perekonomian lokal dan ketahanan pangan wilayah tersebut.
Selain itu, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Pekalongan Ari Laelani, Kepala Bulog Kab.Pekalongan Donny Aji Setiawan, S.T., S.M., Forkopimcam Sragi,.Korlap BPP Sragi Reza Aristanti, S.P., Kepala Desa Bulaksari dan Kepala Desa Ketanon Ageng serta perwakilan Gapoktan Desa Bulaksari dan Desa Ketanon Ageng.
Proses panen serap gabah berjalan dengan lancar berkat kerja keras para petani yang telah mempersiapkan lahan dan tanaman mereka dengan baik sejak awal musim tanam. Sejumlah petani mengungkapkan rasa syukur atas hasil yang diperoleh meskipun sempat menghadapi tantangan cuaca ekstrem beberapa bulan lalu. Berkat penggunaan teknologi pertanian dan metode irigasi yang lebih efisien, hasil panen tahun ini terbilang memuaskan.
Salah seorang petani, Bapak Sumarno (45), mengatakan bahwa gabah yang dipanen kali ini lebih berkualitas dibandingkan tahun lalu. “Kami bisa menghasilkan gabah dengan kualitas yang lebih baik, dan harga jual pun lebih stabil, yang tentu membantu perekonomian keluarga kami,” ujarnya. Selain itu, para petani juga mendapatkan dukungan dari pemerintah daerah melalui program bantuan alat pertanian yang semakin mempermudah mereka dalam proses bercocok tanam.
Selain untuk memenuhi kebutuhan pasar lokal, gabah yang dipanen ini juga diolah menjadi beras yang nantinya akan didistribusikan ke berbagai wilayah sekitar. Dinas Pertanian setempat berharap agar keberhasilan panen ini bisa menjadi contoh bagi daerah lain dalam meningkatkan produksi pertanian yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.
Dengan hasil panen yang melimpah, para petani Desa Bulaksari berharap dapat terus mempertahankan kualitas pertanian mereka dan menjaga kestabilan pangan di wilayah Pekalongan. (Adm-01)