Dalam rangka meningkatkan kualitas sumberdaya manusia keluarga dan masyarakat, Pemerintah Kota Pekalongan akan menambah 13 kampung KB tingkat kelurahan. Rencana tersebut dilakukan, menyusul adanya target dari BKKBN Provinsi Jawa Tengah.
Prestasi Kota Pekalongan dalam membangum keluarga berkualitas (KB) sendiri, sebetulnya relatif baik setelah pada tahun lalu berhasil menyabet juara dua pada lomba Kampung KB yang diwakili oleh Kampung KB Utama Mandiri Jenggot.
Kepala Dinsos P2KB setempat, Yos Rosidi menjelaskan. Di Kota Pekalongan saat ini telah terbentuk 6 kampung KB di 6 kelurahan, yaitu Jenggot, Setono, PasirKratonKramat, Kalibaros, Bandengan dan Padukuhan Kraton.
Menurut Yos Rosidi, pihaknya sedang merancang 13 kelurahan untuk dijadikan Kampung KB. Tepatnya nanti setelah lebaran Idul Fitri tahun ini, akan awali dengan sosialisasi tentang kampung KB sesuai inpres no. 3 tahun 2022 ke lurah yang masih menjadi lokus stunting.
Bersamaan dengan itu, lolosnya kampung KB Citra Lestari Padukuhan Kraton, Masuki Tahap Verifikasi Lapangan setelah tembus 6 besar tingkat provinsi Jawa Tengah. Wakil Walikota Pekalongan, Salahdin mendorong agar kinerja seluruh stakeholder untuk ditingkatkan dalam membimbing masyarakat kelurahan Pasukan Kraton.
Menurut Wakil Walikota, meski tujuan yang sebenarnya bukanlah juara namun terwujudnya masyarakat dan keluarga berkualitas melalui perencanaan dini sehingga pemenuhan gizi, pendidikan, kesehatan anak dapat terpenuhi dan mereka bisa tumbuh berkembang baik dengan akhlak yang baik pula. (Adm-01)