bspradiopekalongan.com, TOKOH NU – KH Saifudin Zuhri adalah seorang ulama dan tokoh penting dari Nahdlatul Ulama (NU) yang dikenal sebagai penggerak dalam dunia pendidikan dan dakwah Islam. Beliau memiliki peran besar dalam memajukan pesantren dan memperkenalkan gagasan-gagasan yang mengedepankan keselarasan antara agama dan ilmu pengetahuan. Sebagai tokoh yang memiliki pengaruh dalam dunia Islam, KH Saifudin Zuhri meninggalkan warisan yang sangat penting bagi perkembangan umat Islam di Indonesia, khususnya dalam konteks pendidikan dan pembaruan dalam dunia pesantren.
Latar Belakang dan Pendidikan
KH Saifudin Zuhri lahir pada 10 Juli 1951 di Desa Krapyak, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Beliau dibesarkan dalam keluarga yang kental dengan tradisi agama dan memiliki kedekatan dengan dunia pesantren. Sejak kecil, KH Saifudin telah menanamkan kecintaan pada ilmu pengetahuan dan agama Islam. Pada usia muda, beliau melanjutkan pendidikan ke berbagai pesantren terkemuka, termasuk Pesantren Tebuireng di Jombang, yang dipimpin oleh KH Hasyim Asy’ari. Di sana, beliau mendalami ilmu agama secara mendalam, terutama dalam bidang fiqh, tafsir, hadits, dan ilmu kalam.
KH Saifudin Zuhri tidak hanya mengenyam pendidikan agama, tetapi juga memiliki tekad kuat untuk memperluas pengetahuannya dalam bidang ilmu pengetahuan umum. Hal ini menunjukkan bahwa beliau memiliki pemikiran yang luas dan ingin agar umat Islam dapat mengimbangi perkembangan zaman tanpa meninggalkan prinsip-prinsip ajaran Islam.
Kontribusi dalam Dunia Pendidikan
Sebagai seorang ulama dan intelektual, KH Saifudin Zuhri dikenal memiliki perhatian besar terhadap dunia pendidikan, khususnya dalam lingkup pesantren. Beliau berperan dalam memodernisasi sistem pendidikan pesantren agar dapat bersaing dengan perkembangan pendidikan umum yang semakin maju. Dalam pandangannya, pendidikan Islam harus mampu menjawab tantangan zaman dan memberikan manfaat bagi umat, bukan hanya dalam bidang keagamaan, tetapi juga dalam ilmu pengetahuan dan teknologi.
KH Saifudin berusaha mengintegrasikan pendidikan agama dengan pendidikan umum. Ia melihat bahwa perkembangan dunia luar yang cepat harus diimbangi dengan pendidikan agama yang kuat. Oleh karena itu, beliau memperkenalkan sistem pendidikan yang menggabungkan pengajaran kitab kuning dengan ilmu pengetahuan modern. Langkah ini penting dalam membentuk generasi santri yang tidak hanya menguasai ilmu agama, tetapi juga memiliki keterampilan dan pemahaman yang luas tentang dunia luar.
Selain itu, KH Saifudin juga aktif mendirikan dan memimpin lembaga pendidikan, baik pesantren maupun sekolah-sekolah yang berlandaskan pada prinsip pendidikan Islam yang moderat dan inklusif. Lembaga-lembaga pendidikan yang beliau dirikan menjadi tempat di mana para santri tidak hanya memperoleh ilmu agama, tetapi juga keterampilan hidup yang bermanfaat untuk perkembangan sosial dan ekonomi mereka.
Peran dalam NU
Sebagai tokoh NU, KH Saifudin Zuhri memiliki peran yang sangat penting dalam memperjuangkan ajaran-ajaran NU yang moderat dan ramah terhadap perubahan zaman. Beliau aktif dalam berbagai kegiatan di NU dan selalu berusaha menegakkan prinsip-prinsip Islam yang damai dan toleran. KH Saifudin selalu mengedepankan pentingnya sikap moderasi dalam menjalani kehidupan beragama dan sosial.
Di NU, beliau juga dikenal sebagai sosok yang memiliki kedalaman ilmu dan pemahaman yang luas tentang Islam. Dalam setiap kesempatan, KH Saifudin selalu menyampaikan dakwah yang mengedepankan nilai-nilai Islam yang mengajarkan kedamaian, toleransi, dan persatuan, sekaligus memperkenalkan pentingnya kemajuan di bidang pendidikan.
Warisan dan Pengaruh
KH Saifudin Zuhri meninggal dunia pada 2020, tetapi warisan pemikiran dan perjuangannya tetap hidup dalam berbagai karya dan lembaga yang ia dirikan. Beliau telah meninggalkan jejak yang mendalam dalam dunia pendidikan Islam di Indonesia. Melalui dedikasi dan perjuangannya, KH Saifudin Zuhri berhasil menunjukkan bahwa agama dan ilmu pengetahuan dapat berjalan berdampingan dan saling melengkapi.
Dalam banyak kesempatan, banyak orang mengenang beliau sebagai sosok ulama yang tidak hanya berfokus pada pengajaran agama, tetapi juga berperan aktif dalam memajukan masyarakat melalui pendidikan. Konsep pendidikan yang beliau ajarkan menjadi acuan penting bagi banyak pesantren dan lembaga pendidikan Islam di Indonesia.
KH Saifudin Zuhri adalah tokoh NU yang memberikan kontribusi besar dalam dunia pendidikan, dakwah, dan pengembangan umat Islam di Indonesia. Melalui upayanya dalam memperkenalkan pendidikan yang menggabungkan ilmu agama dan ilmu pengetahuan umum, beliau berperan penting dalam menciptakan generasi Muslim yang siap menghadapi tantangan zaman. Pemikiran beliau tetap menjadi inspirasi bagi banyak orang yang berkomitmen untuk memajukan pendidikan Islam yang moderat dan berkualitas di Indonesia. (Adm-01A)
